The struggle of love Romi and Ayu

The struggle of love that ends with happiness

Inilah keadaan yang harus dirasakan Ayu saat orang yang sangat mencintai dan dicintainya kini harus pergi meninggalkan cintanya.Semua ini bukan keinginan mereka tapi takdirlah yang memang memaksakan mereka harus berpisah.Saat Ayu harus terbaring lemah di kamar inap rawatnya disaat itu ia harus menelan kekecewaan pahit dalam hidupnya.Mengapa tidak selama 5thn menjalin kasih dengan Romi lelaki yang dicintainya,ternyata Ayu harus menerima kenyataan kalau Romi akan menikah dengan orang lain yang dijodohkan oleh kedua orangtuanya.
Hati wanita mana yang tak tersayat jika mendengar kekasihnya akan dimiliki orang lain bukan dirinya.Itulah yang dirasakan Ayu saat ini apalagi kondisi Ayu yang masih terbaring lemah di rumah sakit membuatnya tidak bisa menemui langsung sang kekasih (Romi).
Sudah lima hari memang Romi tidak memberi kabar kepada Ayu sampai keadaan Ayu yang harus dirawat pun Romi belum mengetahuinya.
Hubungan mereka memang sudah lama tidak disetujui oleh kedua orangtua Romi karna menurut mereka tidak sederajat dengannya.Sebelumnya juga Romi pernah bercerita kepada Ayu tentang dirinya yang akan dijodohkan dengan wanita pilihan kedua orangtuanya,mendengarnya Ayu pun tak sepatah kata pun untuk menghalanginya Ayu pasrah dengan keadaan hatinya dan Ayu hanya bisa menahan tangisnya.Menurutnya jikalau Ayu berjodoh dengan Romi pasti Tuhan akan mempersatukannya,sebaliknya jika tidak berjodoh tuhan akan memisahkannya dengan bahagia.

Ayu terus menelpon Romi namun tidak ada jawaban,entah apa yang sedang terjadi dengan kekasihnya itu.Apakah benar hari ini adalah pernikahan Romi dengan wanita lain,yang pasti Ayu tak henti-hentinya memegang handphonenya dan menelpon Romi.Dengan wajah yang semakin pucat dan cemas membuat teman Ayu (Putri) mencoba menenangkannya.
"Ayu, ingat kata dokter kamu tidak boleh berfikir yang tidak-tidak,kamu harus tenang...?
"Nggak,aku ingin bicara dengan Romi,ini nggak boleh terjadi put...??? Ayu terus meneteskan air matanya.
"Belum tentu berita itu benar,emang kamu tau dari mana kalo hari ini Romi akan menikah...?Jawab Putri menegaskan.
"ini,lihat ini ibu Romi yang ngasih pesan ini,kalo hari ini Romi akan menikah..! Ayu sambil menunjukan telepon genggamnya ke arah Putri bahwa dirinya mendapat pesan dari ibu Romi.
"Oke,kamu tetap tenang yach,aku pergi menemui Romi di rumahnya.
Putri terpaksa meninggalkan Ayu sendiri untuk mencari kebenarannya.Sebenarnya Putri tidak tega meninggalkan Ayu sendiri.Orangtua Ayu belum datang menemani Ayu karna dari kemaren Ibu Ayu setia menemani anaknya dan dia harus pulang untuk istirahat dulu di Rumah.
Putri menuju ke rumah Romi untuk mengetahui secara pasti,setibanya di depan Rumah Romi terlihat Suasana yang rame,karna rasa penasaran Putri langsung berjalan menuju ke dalam,ternyata Benar adanya terlihat sepasang penganten yang akan melakukan ijab kabul yang tak lain pengantin lelakinya adalah Romi.Putri merasa tak sanggup untuk mengatakan kepada Ayu,Apalagi dengan kondisi Ayu saat ini.Setelah menyaksikan pernikahan Romi Putri bergegas pulang ia tidak mau keberadaannya diketahui keluarga Romi yang jelas-jelas tidak menyetujui hubungan Romi dan Ayu.
Sungguh berat langkah putri untuk menemui Ayu,apa yang harus dikatakannya nanti atas apa yang sudah dilihantnya tadi.

Kadang cinta memang tak harus memilliki inilah yang terjadi pada diri Ayu.Ayu harus benar-benar mengikhlaskan kalo Romi akan menjadi suami orang.Perjalanan cinta yang sudah cukup lama terjalin harus kandas dengan kesedihan yang mendera batin Ayu.Sebagai sahabat Putri turut merasakan kepedihan yang kini dirasakan Ayu sahabat dekatnya,paling tidak Putri harus bisa membuat Ayu tetap tersenyum dan menenangkan hatinya.
Dan pada akhirnya memang Putri harus mengatakan yang sejujurnya,sesampainya di kamar dimana Ayu dirawat,terlihat Ayu yang masih tertidur dengan ditemani kedua orangtua Ayu.Putri menghela nafas panjang karna memang belum saatnya Putri mengabarkan berita buruk ini.Dia langsung menghampiri orangtua Ayu.
"Bu,Pak sudah lama...? Tanya Putri.
"Belum ibu sama bapak baru saja sampe,Ayu masih istirahat,tadi suster sudah memeriksa kondisi Ayu.
"Buuu,Ayu mau mengatakan sesuatu..?
"Put,apapun yang terjadi ibu mohon jangan katakan sekarang...? jawab ibu Ayu yang sepertinya mengerti apa yang akan dikatakan Putri.
"Iya bu,Putri mengerti.
Malam telah tiba pesta pernikahan Romi telah usai,bukannya bahagia karna malam ini adalam malam yang indah ditemani bintang dan bulan suasana yang romantis untuk pasangan pengantin yang baru saja menikah.Namun berbeda dengan yang dirasakan Romi justru pernikahan ini membuatnya semakin menderita jelas saja pernikahan tanpa adanya cinta dan ketulusan tidak akan pernah meraih kebahagiaan.
Romi baru sadar kalo beberapa hari ini ia tidak memberi kabar kepada Ayu,rasa bersalah dan penyesalan hanya itu yang Romi bisa rasakan.Dia tak sadar kalo keputusannya untuk menikah dengan orang lain akan membuat Ayu kecewa dan sakit hati.Tapi memang Romi diposisi yang memberatkan sehingga dia harus memilih,kedua orangtua Romi yang tidak menyetujui hubungan Romi dan Ayu.Apalagi sang Ayah menderita penyakit jantung yang setiap saat bisa mengancam nyawa Ayahnya.Nasi sudah menjadi bubur mau tidak mau Romi harus menerima kenyataan ini meski berat.
Pagi ini Ayu diperbolehkan untuk pulang karna keadaan Ayu sudah membaik.Putri yang selalu setia mendampingi Ayu,ia tak tega melihat sahabatnya dalam keadaan seperti ini.Namun wajah aju terlihat tegar.
"Put apa yang terjadi kemaren...? Tanya Ayu mengingatkan Putri.
"Ayu...kamu baru saja sembuh,kamu nggak boleh mikir yang nggak-nggak...? Jawab Putri ngeles.
"Put,kamu nggak usah bohong ama aku,aku baik-baik saja.Tolong jujur ama aku Put...?
"Tapi yu...?
"Please...???
Karna Ayu tetap memaksa dan Putri tak kuasa menyembunyikan sesuatu,akhirnya Putri mengatakan semua yang kemaren dia lihat.Mungkin ini akan menyakiti perasaan Ayu namun bagaimanapun ia harus mengetahuinya.Akhirnya Putri mengatakan semua yang telah terjadi,semua yang telah lihat kemaren ini sebuah kenyataan bahwa Romi sudah menikah dengan wanita lain dan Ayu harus ikhlas menerimanya.
Air mata terus menetes menbasahi wajah pucat Ayu,tak henti-hentinya menangis meskipun kini Romi telah menjadi milik orang lain tapi setidaknya Ayu ingin melihat dan bertemu langsung dengan Romi walau hanya sebentar saja.Karna sampai sekarangpun Romi tak kunjung ada kabar beritanya.
Apa mungkin Romi sudah melupakan cintanya dengan Ayu,Apa dia tidak sedikitpun mengingat kenangan bersama Ayu.Entahlah yang pasti dibenak Ayu saat ini hanya ingin bertemu dengan Romi.

Pagi ini Putri pertama kalinya mengajak untuk kontrol ke rumah sakit,tapi sebelum berangkat pergi ke rumah Ayu tiba-tiba handphone Ayu berdering,dilihatnya ternyata panggilan masuk dari Romi.
"Hallo, Romi...?
"Hallo Put,Put gimana kabarnya...?
"Baik Rom,kenapa kamu nggak kasih kabar Ayu tentang pernikahanmu...?Tanya Putri kepada Romi.
"Put ini bukan kemauan aku,aku sengaja tidak kasih kabar karna aku tidak mau menyakiti hati Ayu..?
"Kamu salah Rom,justru Ayu lebih sakit ketika ia harus mendengar kabar pernikahanmu oleh ibu kamu sendiri,kamu tega banget nyakitin perasaan hati wanita yang kamu cintai.
"Apa,apa ibu aku...?
"iya ibu kamu ngirim pesan,kalau hari ini adalah pernikahan Romi,kamu banyangin Rom,betapa sakitnya saat Ayu harus menerima kenyataan kalo seseorang yang mencintai dan dicintainya akan menikahi wanita lain.Bicaralah sama Ayu dan jelaskan semuanya biar Ayu juga ikhlas menerimanya.
"Iya,makasih put,,,?
Apa yang sudah dikatakan barusan sama Putri memang ada benarnya.Romi hanya bisa menyesali semua yang sudah terjadi.Betapa tidak ia sudah menyakiti hati seorang wanita yang dicintainya dengan kebohongan dan ketidak jujurannya.Romi menyesal karna cintanya dangan Ayu justru berakhir dengan kenyataan yang sangat pahit.Apapun yang terjadi Romi harus bicara dengan Ayu dan menjelaskan yang sudah terjadi.
Romi juga tak habis pikir kenapa ibu Romi harus tega mengatakan kalau dirinya akan menikah dengan orang lain bukan dengan Ayu,pastilah ini membuat Ayu sangat terpukul dan kecewa.Padahal selama ini Romi selalu menuruti kemauan kedua orangtuanya itu,semata-mata karna Romi tidak ingin dianggap sebagai anak yang durhaka.Tapi kenapa justru ibu Romi yang juga tega menyakiti hati Ayu.

Sesampainya di rumah Ayu,Putri tidak mengatakan kalau Romi menelfonnya.Ayu sudah terlihat cantik aura cerianya sudah terlihat walau belum sempurna.Keadaan Ayu pun sudah mulai membaik.Tapi masih terlihat mata sayupnya seperti orang yang habis menangis,mungkin setiap Ayu teringat cintanya air matanya pun menetes membasahi pipi merahnya.Itulah sahabat dikala kita sedang sedih hanya sahabatlah yang ada disamping kita untuk menenangkannya,begitu juga dengan Putri yang selalu mensuport Ayu untuk tetap tersenyum.
Baru akan melangkahkan kaki keluar ternyata didepan sudah ada Romi yang menunggu di luar.Begitu kagetnya Ayu ketika melihat Romi ada di depannya Romi pun langsung memeluk Ayu,Ayu juga tak kuasa menahan kangennya kepada Romi dan dia membalas pelukan Romi,air mata Ayu kembali menetes.Betapa tidak selama satu minggu Romi tidak ada kabarnya sedangkan Ayu terus berharap kalo dia dapat bertemu kembali dengan Romi.Dan pada akhirnya harapan Ayu pun tersampaikan.
"Maafkan aku Ayu...?Sapa Romi sambil memeluk erat Ayu.
"Iya,tapi kamu kemana aja selama 1minggu nggak ada kabar.Jawab Ayu dengan suara pelan.
"Apa yang harus aku katakan padamu,ini pasti menyakitkan hatimu.
"Romi apakah benar kamu sudah menikah dengan wanita pilihan orang tuamu...?Tanya Ayu dengan melepaskan pelukannya Romi.
"Maafkan aku...?
"Jawab Romi,,,?
"Iya aku sudah menikah dengan wanita pilihan ibuku,tapi aku menyesal.
"Apa yang kamu sesalkan,bukankah kau telah menuruti kedua orangtuamu..
"Ayu,aku sayang kamu,aku cinta cuma sama kamu,bahagiaku kalo aku menikah denganmu,aku tak bisa hidup denganmu..
"Tapi apapun yang sudah terjadi jangan kamu sesali,aku tau isi hatimu,tapi itu sudah jadi keputusan dan pilihanmu demi orang tuamu,aku berharap kau bisa melupakan aku.Aku sadar mungkin cinta kita ditakdirkan untuk berpisah dan aku juga sadar kalo cinta tidak harus memiliki.
"Ayu apa kau sudah melupakanku...?
"Berusaha Romi,...?

Bagaimanapun cinta akan selalu menghadirkan kebahagiaan,meski kebahagiaan itu bisa saja berubah jadi kesedihan tatkala cinta itu akan dimiliki oleh orang lain tapi percayalah dengan kekuatan cinta itu bisa menyatukan dua insan yang saling mencinta.
Begitu juga dengan Ayu sama Romi dua insan yang saling mencintai ini akhirnya kembali dipersatukan dalam ikatan pernikahan yang dipenuhi dengan kebahagiaan.Karna kekuatan cinta mereka telah meluluhkan kedua orang tua Romi yang pada akhirnya menyetujui hubungan mereka.
Romi memilih bercerai karna selama menikah ia tidak merasakan kebahagiaan karna tidak adanya cinta diantara mereka.Si wanita nya pun sadar kalo dirinya dinikahi dengan seorang lelaki yang tidak mencintainya,dia pun ikhlas dan menerima perceraian dari Romi.
Kini Romi dan Ayu kembali bersatu dalam cinta.

CINTA

Love is beautiful
There to happiness,no sadness
But always end up with a beautiful
Karna cinta menguatkan dua sejoli
Untuk meraih cinta yang abadi

PENULIS KIKI ZAHIRAH